Bagi penjual online yang sudah lama aktif saya jamin pasti pernah dituduh penipu oleh calon customer anda, bahkan sebelum mereka membeli. Jangan salahkan mereka, mereka hanya ingin kepastian bahwa anda adalah penjual terpercaya dan mereka tidak mau kehilangan uang mereka karena tertipu. Ini sering terjadi kemungkinan karena maraknya penipuan yang dilakukan oleh penjual online. Eittss.. tapi jangan salah juga, sekarang pembeli juga sudah banyak yang suka menipu penjual online. Modusnya bisa dengan memberikan bukti transfer yang palsu yang mereka print sendiri, memotret bukti transfer sengaja dikaburkan / blur supaya tidak jelas bahwa pemilik rekeningnya itu penjual (bisa jadi itu resi transfer ke orang lain) dan masih banyak lagi modusnya. Saran saya buat penjual biar ga ketipu harus pastikan sendiri pakai internet / sms / mobile banking anda.
Ok kembali ke pembahasan utama, anda pasti merasa jengkel jika disangka penipu oleh calon customer anda. Bisa jadi mereka belum pernah berbelanja online tapi sering denger berita tentang penipuan dalam jual beli online, sehingga pas diberitahu bahwa harus transfer dulu baru pesanan bisa dikirim, mereka akan tidak percaya bahkan bisa sampai menuduh anda penipu. Atau mungkin saat pesanan mereka telat datangnya langsung dituduh penipu, padahal kan kewajiban penjual itu hanya sampai mengirimkan barang ke kurir dan menginformasikan nomor resi pengirimannya. Namun sebaiknya juga ikut membantu melakukan komplen ke kurir saat paketnya sudah di luar batas normal waktu pengiriman.
Tuduhan-tuduhan yang sering dilontarkan biasanya, “Maaf, kamu penipu bukan ya?”. Lucu juga, kadang saya suka bingung jawabnya. Kalau pun iya penipu pasti bakalan jawab bukan, tapi memang bukan penipu ya jawabnya kadang panjang banget. Biasanya ane jawab aja, kalau saya nipu nomor rekening saya bisa dilaporkan ke polisi supaya diblokir dan saya ditahan. Atau mungkin yang lebih extrim, kalau iya saya penipu mungkin sekarang lagi di penjara dan ga mungkin jualan online lagi. Masih banyak sih jawaban yang biasa ane jawab, improvisasi masing-masing aja.
Lalu bagaimana caranya agar anda tidak terlalu sering dituduh penipu oleh calon customer anda?
Buatlah website untuk toko online anda dengan domain berbayar, bukan subdomain dari sebuah blog (misal .blogspot.com atau .wordpress.com).
Tampilkan nomor resi pengiriman yang telah anda lakukan untuk jualan anda. Biar mereka bisa cek sendiri kebenaran nomor resinya di web kurirnya.
Tampilkan testimonial atau foto orang yang telah membeli jualan anda.
Melakukan verifikasi identitas di beberapa website yang memberikan layanan verifikasi.
Tuliskan alamat toko offline anda, kalau ada.
Pajang foto anda sebagai pemilik di toko online anda.
Pajang rekening bank beserta nama pemilik rekeningnya di toko online anda.
Pajang foto gudang produk yang anda jual, kalau bisa tambah foto saat pengemasan barang yang akan dikirimkan ke kurir.
Itulah beberapa saran saya untuk menambah kepercayaan toko online anda. Mungkin masih banyak cara yang bisa dilakukan untuk menambah kepercayaan sebuah toko online. Intinya saat anda ditanya atau dituduh penipu tetap santai dan jangan naik pitam, yakinkan bahwa anda adalah benar-benar penjual terpercaya.
0 Response to "ANDA SERING DITUDUH PENIPU OLEH CALON CUSTOMER ANDA?"
Posting Komentar